Pantai Indrayanti adalah rencana awal kami. Dengan 7 orang yang terkumpul, berangkatlah kami dari basecamp [ rumah mba Nurul :p ] kurang lebih pukul 08.30. Dan karena sebagian besar dari kami belum sarapan, jadilah mampir dulu di warung soto-bakso di pinggir jalan Wonosari. Barulah setelah perut kenyang, kami melanjutkan perjalanan.
Ada sedikit kendala saat di perjalanan. Jalan utama yang seharusnya kami lalui ditutup. Entah ada acara apa sampai harus ditutup. Tapi itu tak mengurungkan niat kami. Kami yang dipimpin Mas Yunan berputar arah. Mencari jalan lain. Membutuhkan waktu lebih lama dari yang seharusnya, akhirnya kami sampai di jalur utama menuju pantai. Saat itu Indrayanti masih jadi tujuan utama kami. Namun belum sampai di Indrayanti kami melihat papan tanda ini
![]() |
Setelah diskusi singkat, dan disertai sedikit insiden kecil oleh mba Nurul, berbeloklah kami menuju Pantai Pok Tunggal. Jalan menuju pantai ini masih relatif kurang bagus. Jalan didominasi oleh batu membuat kami harus ekstra hati-hati dalam mengemudikan motor agar tidak tergelincir. Tapi jeleknya jalan yang kami lalui terbayar saat kami sampai di pantai. Subhanallah...pantai ini benar-benar indah. Luar biasa. Dan pemandangan seperti inilah yang menyambut kami pertama kali begitu sampai di Pantai Pok Tunggal
photo taken by Mas Yunan |
karang di bibir pantai Pok Tunggal |
karang tak hanya di bibir pantai namun juga tersebar bercampur pasir pantai Nguyahan |
Pantai Pok Tunggal masih bersih dan relatif masih sepi. Mungkin ini dikarenakan belum banyak orang yang tahu tentang keberadaan pantai ini. Namun semoga pantai ini akan tetap bersih seterusnya.
Setelah bermain-main cukup lama di Pantai Pok Tunggal, kami melanjutkan perjalanan. Sesuai rencana awal, Indrayanti.
Namun sesampainya di Indrayanti, kami justru tidak tertarik turun ke pantainya. Hari itu Indrayanti penuh dikunjungi wisatawan yang sedang menikmati liburan. Kami pun berjalan kaki ke arah barat [ bukan mencari kitab suci loh :p ]. Menilik pantai di sebelah Indrayanti. Karena dirasa lebih sepi dibanding Indrayanti, maka kesanalah kami. Pantai Somandeng.
photo taken by Mas Yunan |
Hampir mirip dengan Pantai Pok Tunggal, namun karang-karang di pantai ini relatif lebih tajam. Ganggang lautnya pun tak sebanyak yang dapat ditemukan di Pok Tunggal. Namun banyak sekali binatan laut yang bisa dijumpai disini, seperti kepiting, bulu babi dan juga entah apa namanya ini
bisa bantu saya untuk menyebutkan nama binatang ini? |
sibuk mencermati hewan-hewan di karang pantai Somandeng |
disinilah kami, sahabat 5cm [ dari kiri ke kanan : Reiny, aku, mas Ndaru, mba Helley, mba Nurul ] |
Senja menjelang. Kami pun beranjak. Belum puas rasanya. Tapi kami harus pulang. Setelah mandi, sholat, kami pun makan sambil memandangi debur ombak di Pantai Indrayanti.
Ah..andai setiap sore bisa seperti ini. Memandang senja seperti ini. Senja + Sahabat = Senyum. Bahagia itu sederhana kan? :)
Baiklah..kopiku sudah habis. Dan sepertinya agak terlambat berangkat ke kantor hari ini :p. Nanti sore berangkat ngetrip ke Semarang. Mari kita lihat seberapa keren Semarang :D
I do love Indonesia. Kamu??
Tidak ada komentar:
Posting Komentar